Langsung ke konten utama

Prospek UKM Industri Kreatif di Indonesia


Tugas 2

Indonesia memiliki potensi pengembangan industri kreatif yang sangat besar. Badan Pusat Statistik Indonesia mencatat bahwa Indonesia memiliki 1.128 suku bangsa. Setiap suku memiliki bahasa, tarian, rumah adat, pakaian adat, dan makanan khas yang beragam. Selain kekayaan demografi, Indonesia tersusun dari 17.504 gugusan pulau; menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata yang mengagumkan. Kekayaan budaya nusantara inilah yang menjadi penyubur berkembangnya industri kreatif di Indonesia sekaligus suatu keunggulan kompetitif yang tidak dimiliki negara lain.
Indonesia yang saat ini tengah mengalami bonus demografi memiliki porsi jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan penduduk usia nonproduktif. Industri kreatif yang banyak dimotori kaum muda dapat berkembang pesat saat bonus demografi berlangsung.
Selain faktor kekayaan budaya dan sumber daya manusia, Indonesia juga mengalami kondisi ekonomi yang cukup baik. Hal ini ditandai dengan bertambahnya jumlah masyarakat berpendapatan menengah. Peningkatan kemampuan ekonomi dan daya beli masyarakat merupakan peluang yang menguntungkan bagi industri kreatif dalam negeri untuk terus berkembang. Masyarakat rela membayar sedikit mahal untuk membeli barang yang lebih berkualitas.
Di sisi lain, industri kreatif domestik juga menghadapi tantangan yang cukup berat. Memasuki era pasar bebas ASEAN akhir 2015 mendatang, industri kreatif dalam negeri harus bersaing dengan produk-produk impor dengan harga dan kualitas yang kompetitif, khususnya produk-produk dari Singapura, Malaysia dan Thailand. Jumlah penduduk Indonesia yang besar dan kenaikan jumlah masyarakat berpendapatan menengah menjadikan Indonesia sebuah pasar yang sangat menarik, tidak hanya bagi negara-negara di kawasan ASEAN, tetapi juga negara lain seperti Jepang, Korea, China, dan Eropa. Selain kualitas produk, faktor lain yang tidak kalah penting bagi produk industri kreatif adalah menciptakan brand image produk lokal. Strategi marketing dan branding produk industri kreatif Indonesia perlu ditingkatkan sehingga dapat menghasilkan nilai tambah dan berdaya saing.
Industri kreatif sangat bergantung dengan kualitas sumber daya manusia. Bonus demografi di Indonesia dapat mendorong berkembangnya industri kreatif asal diimbangi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Jika banyaknya jumlah penduduk tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas, kondisi tersebut hanya akan menambah angka ketergantungan.

Pertumbuhan Industri Kreatif DiBerbagai Sektor
Pertumbuhan industri kreatif mengalami peningkatan yang bervariatif dari berbgai sektor. Pertumbuhan industri kreatif di dorong dari berbagai sektor. Peranan industri kreatif sangat berperang penting terhadap pertumbuhan ekonomi secara global, baik ekonomi makro ataupun UKM


Tabel Perkembangan Ekonomi Kreatif Dari Berbagai Sektor Dari Tahun 2011-2015
No.
Lapangan Usaha
2011
2012
2013
2014
2015
1
Industri Makanan dan Minuman
5,24%
5,31%
5,14%
5,32%
5,61%
3
Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
1,38%
1,35%
1,36%
1,32%
1,21%
4
Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
0,28%
0,25%
0,26%
0,27%
0,27%
5
Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya
0,76%
0,70%
0,70%
0,72%
0,67%
6
Industri Furnitur
0,28%
0,26%
0,26%
0,27%
0,27%
7
Ekspor Kerajinan Tangan
15.54%
17.77%
20.18%
21.72%
8
fashion dan kerajinan
44,3%
24,8 %
9
Industri Periklanan
15%
20%
Sumber: BPS, Pusdatin Kemenperin


Kontribusi Industri Kreatif

Industri kreatif di indonesia sudah memberikan kontribusi yang baik untuk membantu perekonomian nasional. Hal tersebut bisa terlihat dari meningkatnya jumlah industri kreatif di indonesia. Sehingga bisa memberikan kontribusi yang sangat baik untuk pertumbuhan ekonomi nasional.















Hal Yang Mempengaruhi Perkembangan Industri Kreatif

Perkembangan industri kreatif di indonesia sudah semakin berkembang pesat itu sudah terlihat dari beberapa daerah di indonesia. Tentu ini menjadikan industri kreatif sangat berpotensi bisa berkembang di indonesia. Ekspor industri kreatif di indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Lalu apa saja yang melatarbelakangi perkembangan industri kreatif.
·         Kreativitas
Dalam dunia industri kreatif tentu harus memiliki kreatifitas yang tinggi. karena pelaku industri kreatif kebanyakan anak muda sehingga kreatifitas dan potensi mereka tanpa batas. Sehingga bisa membantu mendorong perkembangan industri kreatif di indonesia.
·         Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi sangat mempengaruhi industri kreatif tanah air. Seperti yang kita tahu kecanggihan teknologi sudah menjadi pendukung bagi pelaku industri kreatif menengah.
·         Media sosial
Tidak bisa dipungkiri lagi peran media sosial sangat memberikan potensi besar bagi pelaku bisnis tak terkecuali pelaku industri kreatif. Karena bisa menawarkan barang untuk di jual melalui media sosial, sehingga ikut membantu dalam perkembangan industri kreatif
Kelompok 12   :
Fitria Syavira Harani
Mega Mayasari

Sumber            :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Koperasi Teratai Mandiri Pelopor Kesejahteraan Anggota Mako Korps Brimob Kelapa Dua, Depok

Koperasi Teratai Mandiri Pelopor Kesejahteraan Anggota Mako Korps Brimob Kelapa Dua, Depok! Koperasi Teratai Mandiri Lokasi : Jl. Akses UI No.24, Tugu, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat 16451 ABSTRAK Koperasi Teratai Mandiri didirikan pada tanggal 30 Mei 1984 oleh Drs. Merdekansyah yang beralamat di Jalan Akses UI Kelapa Dua Cimanggis, Depok. Pada awal didirikan koperasi ini diberi nama Primer Koperasi Kepolisian Korps Brigade Mobil atau Primkoppol Korps Brimob. Akibat adanya peraturan baru dari Kepolisian RI bahwa koperasi POLRI tidak boleh mengandung unsur nama POLRI, maka pada tanggal 18 Maret 2011 Primkoppol Korps Brimob berganti nama menjadi Kopersi Teratai Mandiri. Analisis ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai Koperasi Teratai Mandiri sebagai salah satu koperasi terbesar dan terbaik di Indonesia yang melakukan berbagai kegiatan untuk mensejahterakan Anggota Mako Korps Brimob dan masyarakat sekitar koperasi. Menurut Analisis sa

Struktur Organisasi PT Indosat Tbk

STRUKTUR ORGANISASI PT INDOSAT TBK ( DIREKSI & CHIEF )    Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama as President Director and CEO             Chief Executive Officer yang menjadi singkatan dari CEO adalah sebuah jabatan eksekutif tertinggi yang bertanggung jawab penuh atas berjalannya perusahaan. Tugasnya meliputi seluruh kegiatan, dari mulai membentuk visi dan misi, menentukan strategi, hingga memanajemen perusahaan secara keseluruhan. Dalam istilah lain, CEO seringkali disamakan dengan seorang Presiden Direktur ataupun Direktur Utama. Namun terkadang ada juga sebuah perusahaan yang memiliki presiden direktur dan CEO dengan orang yang berbeda namun pada perusahaan yang saya ambil disini yaitu PT Indosat Tbk dimana mereka memiliki Presiden Direktur dan CEO dengan orang yang sama, dalam hal ini biasanya presiden direktur akan bertindak sebagai pengevaluasi proses berjalannya perusahaan. Posisi ini merupakan salah satu yang menentukan berjalan dengan baik atau tidaknya

Pengertian Upah,Gaji,Bonus dan Kompensasi

            PENGERTIAN UPAH,GAJI,BONUS DAN KOMPENSASI Pengertian Upah adalah suatu penerimaan sebagai imbalan dari pemberi kerja kepada penerima kerja termasuk tunjangan baik untuk pekerja sendiri maupun keluarganya. Upah Biasanya diberikan kepada pekerja yang melakukan pekerjaan kasar dan lebih banyak mengandalkan kekuatan fisik. Jumlah pembayaran upah biasanya diberikan secara harian atau berdasarkan unit pekerjaan yang diselesaikan. Pengertian Gaji adalah merupakan balas jasa yang dibayarkan kepada pemimpin, pengawas, pegawai tata usaha, pegawai kantor serta para manajer lainnya. Proses pembayaran gaji biasanya diberikan dalam setiap bulannya. Gaji biasanya tingkatannya lebih tinggi dari pada pembayaran-pembayaran kepada pekerja-pekerja upahan . Bonus adalah kompensasi tambahan yang diberikan kepada seorang karyawan yang nilainya di atas gaji normalnya. Bonus bisa digunakan sebagai penghargaan terhadap pencapaian tujuan-tujuan spesifik yang ditetapkan oleh perusahaan,